Memilih template CV kreatif akan memudahkan Anda menyoroti informasi yang ingin diperlihatkan kepada HRD. Template juga sebaiknya mempunyai fitur-fitur yang memudahkan Anda menempatkan skill, latar belakang pendidikan, identitas diri, dan prestasi yang pernah dicapai.
Lalu, bagaimana cara memilih template yang tepat untuk CV kreatif Anda? Simak langkah-langkahnya berikut, seperti yang dihimpun dari Indeed.com:
1. Cek contoh template
Anda dapat mengecek contoh-contoh template secara online. Beberapa website bahkan sengaja memfokuskan platformnya untuk menampilkan desain tersebut dengan pilihan yang bervariasi. Dari sini, Anda bisa belajar membuat CV menggunakan template gratis atau memanfaatkan teknologi terkini seperti AI untuk mengolah dokumen tersebut.
2. Tetapkan tujuan yang ingin dicapai
Sudah menemukan template sesuai profesi dan perusahaan yang hendak dilamar? Langkah selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah menetapkan tujuan yang ingin dicapai. Tujuan dalam hal ini adalah hal-hal yang diharapkan saat HRD menerima lamaran kerja. Apa Anda ingin mereka melihat skill yang dikuasai atau riwayat kerja yang dimiliki.
3. Pertimbangkan pilihan layout template CV kreatif
Pada tahap ini, layout yang Anda pilih dapat menunjang informasi yang ingin ditonjolkan kepada HRD. Perhatikan juga suasana dan lingkungan tempat kerja yang ingin Anda tuju. Kalau perusahaan punya budaya kerja dinamis dan fleksibel, pilihlah layout modern. Sementara layout tradisional atau konvensional biasanya ditujukan untuk perusahaan skala besar.
4. Lihat penempatan pengenalan
Template CV kreatif sebaiknya menyediakan bagian khusus untuk menulis pengenalan atau introduction. Bagian ini biasanya berada di bagian atas atau di samping foto. Dari sana, Anda baru menuliskan informasi yang lebih spesifik. Tulislah bagian ini sepadat dan seprofesional mungkin tanpa ada pengulangan pada bagian selanjutnya.
5. Pilih fitur template CV kreatif sesuai kebutuhan
Fitur-fitur template yang dimaksud dapat berupa jumlah kolom, bentuk geometri, grafik atau daftar, hingga foto profesional. Sampai saat ini, foto masih diharuskan sejumlah perusahaan meski ada juga yang tak mewajibkan. Pilihlah sebijak mungkin supaya CV tak terlihat penuh atau menenggelamkan informasi penting yang dicantumkan.
6. Tetap prioritaskan minat
Selain memikirkan tujuan-tujuan yang ingin diraih selama bekerja, jangan lupa untuk tetap memprioritaskan minat Anda. Minat berpengaruh pada skill hingga kelebihan-kelebihan yang dapat Anda tawarkan kepada perusahaan sebagai solusi. Poin ini juga kerap menjadi pertimbangan sejumlah perusahaan saat hendak merekrut calon karyawan yang dianggap kompeten.
Belum kunjung menemukan template yang sesuai untuk CV Anda? Tenang, Karir.ai punya banyak fitur yang dapat dipilih untuk mengembangkan konsep lamaran kerja. Misalnya fitur berisi kumpulan contoh CV di https://karir.ai/contoh-cv/ atau pembuat CV di https://karir.ai/smart-cv-maker/.
Mudah-mudahan setelah membaca artikel ini, Anda tak kebingungan memilih template CV kreatif yang dibutuhkan!